Petugas membersihkan sampah yang berserakan dipinggir jalan desa Delitua kecamatan Namorambe |
Deliserdang News - Kesadaran masyarakat Kecamatan Namorambe tentang pentingnya menjaga kebersihan masih sangat perlu ditanamkan, hal ini berkaitan dengan kesehatan dan keberlangsungan hidup manusia.
Sampah yang berserakan biasanya ditimbulkan akibat warga yang membuang sampah secara sembarangan, ini dikwatirkan menimbulkan sarang penyakit disebuah tempat.
Pandangan sampah berserakan dapat ditemui di Jalan Besar Namorambe tepatnya di desa Delitua depan penangkaran buaya, pantauan awak media Deliserdang News setiap pagi di areal tersebut banyak sampah yang dibungkus plastik sengaja dibuang warga.
Untuk membereskan sampah yang berserakan, pihak pemerintah desa Delitua setiap pagi selalu mengutip sampah yang berserakan kemudian dibuangnya ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir).
Sampah-sampah yang berserakan dipinggir jalan itu diduga dibuang oleh warga yang sekalian lewat pagi subuh dari areal tersebut, apalagi di areal tersebut belum padat pemukiman yang memungkinkan tidak ada yang melihat saat sampah dibuang sembarangan.
Tak jarang pula sampah yang dibuang dalam plastik kemudian berserakan hingga ketengah jalan sehingga membuat jalan terlihat kotor.
Menanggapi hal itu, ketua Forum Diskusi Pemuda Desa (Formudes), Naek Limbong, S.Kom mengatakan masih perlunya sosialisasi pentingnya menjaga kebersihan dan sosialisasi membangun kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya.
Ditambahkannya, selain menimbulkan pandangan yang tidak enak, sampah yang berserakan juga dapat menimbulkan penyakit dan juga dapat menimbulkan kecelakaan bila sampah berserak hingga ketengah jalan.
"Saya rasa masih perlu disosialisakan pada warga tentang kesadaran membuang sampah pada tempatnya, jika memang sosialisasi ini tidak juga digubris, mungkin perlu juga dibuat sanksi untuk menimbulkan efek jera bagi warga yang membandal," tutur Naek melalui pesan WhatsApp, Jumat (24/9/2021).
Hingga saat ini belum ada spanduk yang menghimbau warga agar tidak membuang sampah sembarangan diareal tersebut, namun Formudes akan mencoba berkomunikasi dengan pemdes Delitua agar kedepan dapat dibuat spanduk himbauan diareal sampah yang berserakan itu.
"Nanti akan kita coba komunikasi sama pemdes, bila diperlukan kita juga akan buat spanduk himbauan dari Formudes," tutupnya
(Dika/Editor)